Rabu, 20 Mei 2015


KONSEP DESAIN RUMAH RAMAH LINGKUNGAN


·         TOR
 Merencanakan Rumah Tinggal Sederhana dengan Konsep Rumah Ramah Lingkungan.


·         SITE
 Lokasi dimana rumah tinggal Ramah Lingkungan tersebut akan di bangun.
·         STATEMENT
                         I.          Deskripsi
a)        Rumah
Merupakan Suatu Bangunan Yang Berfungsi sebagai Tempat Berlindung Dan Bernaung Sebuah Keluarga.
b)        Rumah Ramah Lingkungan
Rumah ramah lingkungan adalah rumah yang dari awal proses pembangunan rumah hingga bangunan berdiri dan kita huni sekecil mungkin berdampak negatif terhadap lingkungan. Dengan menerapkan konsep rumah ramah lingkungan banyak hal positif yang akan kita dapatkan.

                       II.          Latar Belakang
Masalah Global Warming telah menjadi Ancaman untuk Bumi kita. Suhu Bumi yang semakin panas akan memperburuk keadaan bumi . hal ini tidak luput dari Masalah Lingkungan yang Semakin Hari Semakin Rusak.

Salah satu penyebabnya adalah Pembangunan yang tidak Memperhatikan Lingkungan.
Oleh karena itu Konsep Ramah Lingkungan Sangat Di butuhkan dalam Pembangunan di Zaman Modern ini agar kerusakan Lingkungan bisa berkurang.

                     III.          Tujuan
Menghasilkan desain rumah dengan Konsep Ramah  Lingkungan sesuai dengan Site yang ada di Lapangan. Sehingga dapat membantu mengurangi efek dari Global Warming untuk masa yang akan Datang.

                    IV.          Batasan
a)        Batasan Site
Batas Utara               :  Lahan Kosong
Batas Selatan                        :  Jalan
Batas Barat               :  Lahan Kosong
Batas Timur              :  Lahan Kosong
b)        KDB
Koefisien Dasar Bangunan untuk membangun sebuah Rumah Ramah Lingkungan yang telah Di rencanakan adalah 60%
c)        KLB
Koefisien Lantai Bangunan rumah yang akan di rancang adalah 1 lantai
d)        Kapasitas
Jumlah penghuni yang akan mendiami rumah yang akan di rancang adalah 5 orang
·         ANALISA FISIK
                         I.          Kebisingan
Untuk membangun rumah ramah lingkungan harus memperhatikan tingkat kebisingan yang datang dari luar rumah. Rumah sebisa mungkin harus terhindar dari kebisingan, terutama ruang-ruang privat yang membutuhkan ketenangan.
                       II.          Sinar Matahari
Pencahayaan alami sangat dibutuhkan dalam penerapan desain Rumah Ramah Lingkungan yang akan dirancang. Dengan tujuan agar pemakaian listrik pada siang hari bisa dikurangi
                     III.          Sirkulasi
Sirkulasi harus bisa berjalan dengan lancar baik untuk sirkulasi penghuni rumah maupun untuk sirkulasi Udara
                    IV.          View
View sangat penting dalam merancang sebuah bangunan. Selain untuk keamanan, view bagian luar rumah yang menarik bisa menghilangkan stress.

·         PENDEKATAN DESIGN
I.      Roof Garden
Roof garden adalah taman yang di buat di bagian atap bangunan. Roof garden dapat menjadi alternatif untuk rumah yang mempunyai sedikit lahan kosong.

Dengan menempatkan taman diatas atap rumah/bangunan dapat mengurangi global warming serta dapat membuat ruang dibawahnya menjadi lebih sejuk.
II.    Vertical Garden
Vertical garden adalah konsep taman tegak, yaitu tanaman dan elemen taman lainnya yang diatur sedemikian rupa dalam sebuah bidang tegak

III.  Bahan Bangunan Ramah Lingkungan
Lusicon

Lusicon (Lumpur Sidoardjo Conbloc) merupakan bata ringan ramah lingkungan yang dibuat dari lumpur(lapindo) di sidoardjo. Kualitas lusicon setara dengan bata ringan buatan pabrik, berat jenisnya hanya sekitar 800 kg/m3, yang membuat bata ringan ramah lingkungan ini bisa mengapung di air.

PCP (PERMEABLE CERAMIC PAVING)

PCP terbuat dari bahan keramik porous yg dapat meresapkan air, keramik porous berguna untuk meningkatkan cadangan air bawah tanah serta dapat di gunakan sebagai sistem drainase.

Kusen Aluminium
Aluminium digunakan karena memiliki keunggulan dapat di daur ulang, bebas racun dan zat pemicu kanker, bebas perawatan dan praktis. Penggunaan aluminium juga mengurangi penggunaan bahan kusen dari kayu yang tidak ramah lingkungan.


Pintu Kaca
Dengan pintu kaca selain kita bisa mendapatkan view keluar, juga dapat digunakan untuk pencahayaan alami. Dalam desain rumah ini akan di gunakan sebuah pintu lipat berbahan kaca, tingginya sekitar 2,5 meter dan bisa dibuka secara keseluruhan.